Proyek adalah sebuah kegiatan yang bersifat sementara yang telah ditetapkan awal pekerjaannya dan waktu selesainya, untuk mencapai tujuan dan hasil yang spesifik dan unik, dan pada umumnya untuk menghasilkan sebuah perubahan yang bermanfaat atau yang mempunyai nilai tambah.
Proyek biasanya dibatasi oleh waktu, dan seringkali juga dibatasi oleh sumber pendanaan.
Proyek selalu bersifat sementara atau temporer dan sangat kontras dengan bisnis pada umumnya (operasi-produksi), dimana operasi-produksi mempunyai sifat perulangan (repetitif), dan aktifitasnya biasanya bersifat permanen atau mungkin semi permanen untuk menghasilkan produk atau layanan jasa.
Pada prakteknya, tipe manajemen pada kedua sistem ini sering berbeda, dengan kemampuan teknis dan keputusan manajemen stragetis yang spesifik.
- Adanya kebutuhan dari stakeholder (need)
- Melakukan studi kelayakan (feasibility study)
- Membuat penjelasan yang lebih rinci (briefing)
- Membuat rancangan awal (preleminary design)
- Membuat rancangan yang lebih rinci (design development dan detail design)
- Melakukan pengadaan (procurement/tender)
- Pelaksanaan (construction)
- Pemeliharaan dan persiapan penggunaan (maintenance & start up)
Dalam rangka pencapaian hasil ini selalu diusahakan pelaksanaan pengawasan mutu (Quality Control), pengawasan biaya (Cost Control) dan pengawasan waktu pelaksanaan (Time Control).